Dinsdag 19 Maart 2013

Oleh-oleh Khas Bangka Belitung


Lempok Cempedak Makanan Olahan dari Bangka Belitung


Masyarakat di daerah Bangka Belitung memanggilnya "lempok". Lempok bukan sejenis lem ataupun perekat lainnya, namun lempok adalah makanan olahan khas dari Bangka Belitung. Mungkin kedengaran sedikit aneh dengan namanya, namun begitu lah makanan yang ada di Bangka Belitung memang aneh namanya tapi sangat lezat rasanya. Kuliner yang satu ini tidak kalah menariknya dengan kuliner yang lainnya. Tidak hanya di kalangan Bangka Belitung saja, sebagian warga dari pulau Sumatera sangat menyukai makanan yang satu ini. Penasaran?? Mari kita simak apa saja dibalik lempok ini.

Pada saat musim panen cempedak ataupun durian tiba, penduduk
daerah Bangka Belitung ketiban rejeki yang seakan tidak ada habisnya. Seluruh desa, kampung semuanya banjir akan buah-buahan ini. Mungkin sampai bosan memakannya bahkan sampai panas dalam akibat kebanyakan mengkonsumsi buah-buahan ini. Mungkin karena itu lah nenek moyang kita yang berasal dari daerah Bangka Belitung membuat yang namanya "Lempok" ini. Makanan olahan sederhana ini mampu membuat lidah bergoyang ketika memakannya. Dan tentu saja banyak yang kangen dengan makanan yang satu ini.



Makanan olahan yang berbahan dasar cempedak ataupun durian ini dicampur dengan gula pasir yang kemudian dimasak dan dicampur dengan sedikit garam supaya lebih gurih. Kemudian aduk dalam wajan dengan api sedang. Aduk terus menerus hingga campuran bahan tersebut mengental dan menyatu. Jika tidak maka lempok ini akan mengental di satu sisi dan tidak merata secara keseluruhan. Lempok bisa dianggap matang jika sudah tidak melekat pada pengaduknya. Angkat lempok tersebut dan dinginkan baru kemudian dibungkus kecil-kecil seperti permen kepitong. Bungkus bisa menggunakan kertas minyak atau plastik. Setelah lempok ini dibungkus baru lah siap dipasarkan ataupun untuk sekedar dimakan sendiri dan dijadikan oleh-oleh dari Pulau Bangka Belitung.

Jika di Sumatera, khususnya di daerah Sumatera Selatan sering juga di namakan dodol durian. Karena sepintas memang lempok ini mirip dengan dodol namun lebih lengket dan lebih legit rasanya. Lempok ini tidak setiap hari bisa kita dapatkan, karena sangat bergantung sekali dengan musim panen buah durian maupun buah cempedak. Jika buah-buahan tersebut sedang tidak dalam musim panen, maka akan sangat sulit sekali dijumpai lempok ini.

Maandag 18 Maart 2013